MATERI KEGIATAN BELAJAR KD. 2
3.2
Menerapkan metode petaminda
4.2
Membuat peta-minda
1.
Apakah itu peta minda?
Peta
pikiran adalah metode pembelajaran terbaru yang dapat membantu siswa mengingat
subjek secara efektif. Ini adalah salah satu cara visual-spatial dalam bentuk
kecerdasan beragam (Multiple Intellenges) yang kini diterapkan dalam system
pembelajaran di sekolah-sekolah.
2.
Siapakah yang patut menggunakan peta pikiran?
a.
Semua siswa dianjurkan menguasai teknik ini
setelah mempelajari sesuatu bab untuk mengingat dan mengupas kembali pemahaman
siswa dalam bab ini.
b.
Banyak yang menganggap teknik ini sulit
diaplikasikan. Sebenarnya teknik ini akan lebih memudahkan siswa untuk
mengingat fakta-fakta penting jika teknik ini dapat dikuasai sepenuhnya.
3.
Kapan waktu yang tepat untuk menggunakan peta
pikiran?
a.
Peta pikiran sesuai digunakan pada setiap saat
baik di awal persekolahan maupun di saat akhir menghadapi ujian.
b.
Namun, siswa didorong berlatih teknik ini dari
awal pembelajaran lagi untuk memudahkan siswa menguasai semua subjek dengan
baik dan cemerlang.
4.
Mengapa peta pikiran penting?
a.
Menghemat waktu belajar dan mengulang
b.
Memfasilitasi pembelajaran
c.
Memperkuat ingatan
d.
Memungkinkan siswa menginterpretasikan semua
pelajaran yang dipelajari
5.
Untuk pemetaan pikiran tersebut biasa lebih
mudah dengan menggunakan bagan alir atau flowchart sehingga akan lebih
terstruktur dan mudah dipahami, sebelum kita memulai membuat bagan alir
sebaiknya kita mengenal simbol-simbol yang terdapat pada bagai alir atau
flowchar, yaitu ;
Simbol - Simbol Flowchart / Bagan Alir
Contoh flowchart
Flowchart
Membuat KTP
Jenis Jenis Flowchart / Bagan Alir
1. Bagan alir sistem (systems flowchart).
2. Bagan alir dokumen (document
flowchart).
3. Bagan alir skematik (schematic
flowchart).
4. Bagan alir program (program flowchart).
5. Bagan alir proses (process flowchart).
1. System Flowchart (Aliran Sistem)
System flowchart dapat didefinisikan sebagai
bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Bagan ini
menjelaskan urut-urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Bagan
alir sistem menunjukkan apa yang dikerjakan di sistem.
2. Document Flowchart (Bagan Alir dokumen)
Bagan alir dokumen (document flowchart) atau disebut juga bagan alir formulir (form
flowchart) atau paperwork flowchart merupakan bagan alir yang
menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya.
3. Schematic Flowchart (Bagan Alir Skematik)
Bagan alir yang mirip dengan bagan alir sistem,
yaitu untuk menggambarkan prosedur di dalam sistem. Perbedaannya adalah, bagan
alir skematik selain menggunakan simbol-simbol bagan alir sistem, juga
menggunakan gambar-gambar komputer dan peralatan lainnya yang digunakan. Maksud
penggunaan gambar-gambar ini adalah untuk memudahkan komunikasi kepada orang
yang kurang paham dengan simbol-simbol bagan alir. Penggunaan
gambar-gambar ini memudahkan untuk dipahami, tetapi sulit dan
lama menggambarnya.
4. Program Flowchart (Bagan alir Program)
Bagan yang menjelaskan secara rinci
langkah-langkah dari proses program. Bagan alir program dibuat dari derivikasi
bagan alir sistem.
Bagan alir program dapat terdiri dari dua
macam, yaitu :
a.
Bagan alir logika program (program logic flowchart) Digunakan untuk menggambarkan tiap-tiap
langkah di dalam program komputer secara logika
b.
Bagan alir program komputer terinci (detailed computer program flowchart)
digunakan untuk menggambarkan instruksi-instruksi program komputer secara
terinci.
5. Process Flowchart (Bagan alir proses)
Bagan alir proses (process flowchart) merupakan bagan alir yang banyak digunakan di
teknik industri. Bagan alir ini juga berguna bagi analis sistem untuk
menggambarkan proses dalam suatu proses